Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2016

Kabur ke 'Hutan Kota Malabar'

Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir

Blue dan Violet

B: Vi, gue pingin cerita sesuatu sama lo. V: Cerita apa? B: Tapi gue nggak yakin sih. V: Yee lo gimana sik. B: Hahahaha habisnya gue malu, tapi gue pingin cerita. V: Yaudah cerita aja, tar jadi jerawat batu lho kalo disimpen sendiri. B: ... V: Blue? B: Oke oke. Lo inget Jingga nggak? V: ...?? B: Gebetan gue waktu SMP, Vi. Yang anaknya tetep temenan sama gue waktu tau gue suka sama dia, masa lupa sih?? V: Ooohhh...yang dia nggak ngejauhin lo waktu tau lo naksir dia padahal waktu itu lo masih item dan jelek? B: Please . V: HAHAHAHA becanda kali ah, ada apa sama Jingga? B: Lo tau kan gue sama dia pisah sekolah waktu SMA? V: Yup . B: Lulus SMA, dia kuliah sambil kerja di luar kota. Terus waktu semester empat, Jingga tiba-tiba chat ngajak jadian, Vi. V: Sumpah?? B: Iya. V: Padahal lo berdua nggak pernah ketemu dan nggak pernah ngobrol lagi kan, kok dia tiba-tiba main ngajak jadian aja?? Tapi lo tolak kan? B: Iya lah, gue bilang gue nggak mau LDR-an. Dan lo tau apa yang terjadi berikutnya?

Backpacking ke Surabaya

Patung Suro (ikan hiu) dan Boyo (buaya) di daerah Wonokromo Makna patung buaya dan hiu yang jadi landmark kota Surabaya ternyata adalah gambaran keberanian masyarakat Surabaya pada masa lampau, yang berhasil mengalahkan pasuka perang dari negeri Tiongkok yang datang dengan kapal-kapal laut. Kemenangan tersebut direfleksikan dengan buaya yang sedang menggigit hiu. Buaya menggambarkan orang-orang Surabaya dan hiu menggambarkan pendatang dari Tiongkok (sumber: nurulnoe.com ) Dari aplikasi kamus English-English di ponsel saya: Backpacking (n): low-cost, generally urban, travel with minimal luggage and frugal accomodation. Bisa lah jalan-jalan saya ke Surabaya di hari Minggu awal Februari kemarin dimasukkan kategori backpacking . Hihihi. Tapi jangan dibandingin sama backpacking -nya backpacker  yang jalan-jalan ke luar negeri atau ke tempat-tempat wisata dalam negeri yang bertemakan my trip my adventure lho ya, kebanting akunya. Backpacking  ala-ala deh ya, ehehe. Berangkat dari Malang

Suatu Sabtu di Wisata Agro Wonosari

Tiga kali berkunjung ke Wisata Agro Wonosari, hanya kunjungan terakhir yang berkesan. Kunjungan pertama dan kedua waktunya nggak tepat: liburan hari raya. Kebayang dong gimana ramenya. Sabtu awal Februari kemarin saya dan teman saya menyempatkan diri ke Wisata Agro Wonosari. Berangkat pagi dan sampe sana sekitar pukul 08.00 WIB. HAHAHAHA. The earlier the better pokoknya kalo ke tempat wisata berbau alam-alam begitu. Tempat masih sepi dan cahaya matahari masih sangat bagus untuk foto-foto. Karena kunjungan sebelumnya cuma berkutat di taman bermainnya aja, pagi itu bener-bener saya manfaatkan buat menjamah kebun tehnya. Tanaman teh yang diselingi beberapa pohon tinggi terhampar sejauh mata memandang. Hijau dimana-mana. Udaranya sejuk dan segar. Puas-puasin deh nyedot udara bersih. Kurang beruntung sih karena nggak ketemu sama ibu-ibu pemetik daun teh, but it's okay because I could camwhore myself as many as I want tanpa kuatir dikatain alay. XD Nggak ada orang cuy selain kami berdu

Top 10 Blogging Tips by Diana Rikasari

sumber Belakangan ini saya lagi ngefans banget sama Diana Rikasari , fashion blogger Indonesia yang terkenal dengan gaya berpakaian colorful -nya. Diana mulai ngeblog dari tahun 2007 (waktu dia masih kuliah) sampai sekarang. Melalui salah satu video di Youtube Channelnya , Diana bagi-bagi tips how to survive di dunia blogging. Ini tips-nya: 1. Write for yourself first Pilih topik yang bener-bener dikuasai. Boleh satu topik, dua topik, tiga topik, dan seterusnya. Diana sendiri suka topik tentang fashion , family , dan lifestyle . Jadi dia menggabungkan ketiga topik itu ke dalam blognya. Nggak peduli seberapa banyak topik yang dikuasai dan ditulis di blog, yang penting we love and enjoy reading our own blog . Nggak usah mikir terlalu keras dulu, nggak usah mikir pageviews dulu, nggak usah pingin tampil beda dulu. Just write what you really really really like. 2. Consistency This is the ultimate key of blogging . Harus punya komitmen yang kuat untuk konsisten posting tulisan di blog