Langsung ke konten utama

Kabur ke 'Hutan Kota Malabar'

Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir

Kenapa Nulis Blog?

Kalo saya yang ditanya begitu jawaban saya adalah karena saya ingin punya diary tapi bebas dibaca sama semua orang. Isinya ya enggak melulu curhat lah, banyak hal lain yang penting untuk diabadikan melalui tulisan. Misal sehabis jalan-jalan ke suatu tempat, sayang banget kan kalo habis jalan-jalan terus semua cerita di dalamnya buyar begitu aja? Harus ada tulisan tentang itu, foto aja enggak cukup buat menceritakan segala hal yang terjadi sewaktu jalan-jalan.


Terus saya kan anaknya K-Pop freak banget lol jadi kalo habis lihat acara Korea yang lucu-lucu gitu langsung saya tulis di blog biar enggak lupa. Sekalian bisa bagi-bagi informasi sama K-Popers lain.


Kalo lagi bener-bener pingin curhat, ya saya tulis juga di blog. Tapi saya ubah dulu ke dalam bentuk cerpen atau tulisan pendek berbahasa Inggris. Soalnya saya anaknya pemalu dan punya pengalaman pahit nulis diary enggak pake diubah ke bentuk cerpen (waktu SMP). Yaudah ada yang usil terus baca-baca diary saya, kebuka semua deh saya suka siapa lolol. Menurut saya, curhat dalam bahasa Inggris itu lebih keren. JUDGE ME BUT I DO. Jadi kesannya kayak saya lagi main film Hollywood terus saya jadi narator tokoh saya sendiri kayak Hillary Duff waktu main A Cinderella Story. HAHAHAHA.

Sebagai makhluk sosial, nulis blog punya banyak keuntungan buat saya. Segala yang ada di pikiran saya tentang sesuatu bisa saya tumpahkan di blog tanpa khawatir batasan karakter. Enggak mengganggu timeline orang juga, sebel kan kalo ada yang curhat panjang lebar dan muncul di timeline kita? Apalagi kalo isinya maki-maki orang lain. Iyuh banget kalo istilah kekiniannya *ciyeee kekinian* *kemudian khilaf maki-maki orang di twitter*

Well, itulah alasan saya kenapa saya punya blog dan nulis di blog. How about you?

"I write because I don't know what I think until I read what I say"
-- Flannery O'Connor --
(cr: owner)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kabur ke 'Hutan Kota Malabar'

Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir

Liked Tweets #1: Traveling, Health, Family, and Ray

cr: mohammad_hassan on Pixabay.com Jumat kemarin saya nggak sengaja lihat angka twit-twit yang pernah saya like dan kaget dong angkanya 400 lebih. Isinya kebanyakan artikel yang judulnya menarik menurut saya, dikumpulin di 'Likes' untuk dibaca kalau lagi senggang. Nyatanya ya nggak dibaca-baca sampai Jumat kemarin hahaha. Dalam rangka merampingkan angka liked tweets (yang buat saya pribadi penting karena saya nggak suka 'Likes' kebanyakan soalnya nanti twit yang beneran penting banget pasti kekubur), saya mulai baca satu per satu twit yang pernah saya like itu. Supaya isi artikel nggak menguap, maka saya tulis ulang di blog ini hehehe. Topiknya campur-campur seperti yang ada di judul postingan ini. Cus~~~ Traveling Masa Kini menurut Trinity Trinity adalah travel writer perempuan dari Indonesia. Buku-bukunya pernah saya review di postingan-postingan ini: [Books] Quick Review The Naked Traveler 1-4 [Books] My Opinion about The Naked Traveler 1 YEAR Round-the-World-Trip

Sierra Burgess is A Loser: Terlalu Manis untuk Disinisin

Hulaaa! Hari ini saya mau bahas tentang sebuah film remaja dari Netflix yang judulnya sudah tertera di judul postingan ini. Tumben nulis satu film di satu postingan, biasanya beberapa film dirapel jadi satu? Hehehe lagi rajin. Postingan ini boleh dibilang sebagai review, tentunya review level recehan. Review sungguhan biarlah menjadi tugas para kritikus film di berbagai website bereputasi. Sebenarnya nggak ada hal baru yang diangkat di film ini. Topiknya masih tentang krisis percaya diri remaja, geng-gengan di sekolah, dan cinta monyet ala anak SMA. Buat yang sudah melewati masa-masa itu pasti nggak akan asing dengan hal-hal tersebut. Ternyata remaja dulu dan sekarang ya kurang lebih sama aja masalah yang dihadapi. Sierra Burgess seorang anak SMA yang tidak populer (and she dgaf about it) , cerdas, menjadi anak emas di pelajaran bahasa karena keindahan puisi karyanya, dan sesungguhnya sedang berada di dalam perang melawan ketidakpedean di dalam benaknya. Berbeda dengan Veronica seorang