Langsung ke konten utama

Kabur ke 'Hutan Kota Malabar'

Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir

(Sok) Review 'Inside Out' Movie

Ada yang sudah nonton film animasi terbaru Pixar yang judulnya Inside Out?

Bagus ya, lucu.

Anger, Disgust, JOY, Fear, dan Sadness (cr: movie.disney.com)




Pixar nih kelihatan pingin menyederhanakan kerja otak manusia biar gampang dibayangkan sama anak-anak (dan orang awam macam saya).

Mereka berlima ada di dalam otak Riley (cr: movie.disney.com)

Emosi manusia divisualisasikan menjadi lima karakter lucu bernama Joy, Sadness, Fear, Disgust, dan Anger. Joy lebih mendominasi di dalam kepala Riley, anak perempuan yang diceritakan di film ini. Joy enggak bolehin Sadness pegang-pegang bola memori karena Joy hanya ingin hidup Riley bahagia selalu.

Joy (dengan bola memori kebahagiaan) dan Sadness (cr: movie.disney.com)

Namun Joy harus menyadari kalo hidup ini butuh yang namanya kesedihan dan air mata untuk mendapatkan kebahagiaan. Joy butuh Sadness. Mereka berlima saling butuh satu sama lain. Enggak kebayang kalo hidup cuma ada Joy aja, ya emang bahagia dan optimis selalu tapi jadi enggak peka sama bahaya. Enggak kebayang juga kalo hidup cuma ada Sadness, fuh...hidup akan penuh dengan air mata kesedihan seumur hidup. Apalagi kalo cuma ada Fear aja. Atau Disgust aja. Atau Anger aja, bisa kacau dunia. Ah emang Allah SWT Maha Sempurna menciptakan manusia.

Selain mereka berlima, ada juga Bing Bong. Teman imajinasi Riley sewaktu kecil. Bentuknya gajah gendut (emang ada gajah kurus?) warna pink. Saya jadi inget ponakan saya yang masih umur 6 tahun, kadang suka ngomong-ngomong sendiri kalo lagi asik main, mungkin dia main sama Bing Bong. Seiring bertambahnya umur seseorang, Bing Bong ini terbuang ke jurang pembuangan memori dan terlupakan. Huhuhu syedih sekali waktu lihat Bing Bong hilang perlahan-lahan. Kalo saya nonton Inside Out sendirian mungkin saya akan nangisin kepergian Bing Bong.

Bing Bong waktu jalan-jalan di negeri awan (cr: pixarpost.com)

Detik-detik kepergian Bing Bong T_____T (source: tumblr)

Terus ada juga mesin pembuat pacar khayalan. HAHAHAHAHAHAHA. Waktu lihat mesin ini di Inside Out, saya (dengan jijiknya) membayangkan mesin pacar khayalan di otak saya memproduksi Chanyeol setiap harinya XD

Riley's imaginary boyfriend LOL (source: cambio.com)

Ada juga pulau persahabatan, pulau keluarga, pulau konyol, dan pulau olahraga hoki (karena Riley suka olahraga hoki). Jadi bertanya-tanya, pulau fangirling ada enggak ya? Kalo misalnya ada, mungkin di otak saya tinggal pulau fangirling Chanyeol semata. Pulau fangirling Yonghwa, Donghae, Bobby, Baro, Chansung, Song Mino, Wu Yifan, dan Yun(!!!) sudah porak poranda jatuh ke jurang pembuangan memori lmao.

Yang dilihat sama Anger, Fear, Joy, Sadness, dan Disgust itu dari kiri ke kanan adalah pulau keluarga, pulau persahabatan, pulau olahraga hoki, dan pulau kekonyolan (cr: movie.disney.com)

Anyway ternyata hewan juga digambarkan punya Joy, Sadness, Fear, Disgust, dan Anger. Bentuknya sesuai sama hewan itu sendiri. Kalo kucing ya bentuk emosinya kucing. Gitu.

Karakter favorit saya sih Joy. Rambutnya keren, pixy cut-pixy cut gimana gitu. Baju Joy mengingatkan saya ke baju Tinker Bell. Terus badannya berpendar kuning selalu dimanapun dia berada. Anger juga lucu sih, Fear juga lucu. Kalo lihat Fear ini jadi inget visualisasi rantai DNA di film Jurassic Park 1. Disgust biasa aja. Sadness...enggak terlalu suka, suram sih lihatnya. Hehehe.

JOY!!! (cr: movie.disney.com)

See you on my next post! :D

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kabur ke 'Hutan Kota Malabar'

Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir

Liked Tweets #1: Traveling, Health, Family, and Ray

cr: mohammad_hassan on Pixabay.com Jumat kemarin saya nggak sengaja lihat angka twit-twit yang pernah saya like dan kaget dong angkanya 400 lebih. Isinya kebanyakan artikel yang judulnya menarik menurut saya, dikumpulin di 'Likes' untuk dibaca kalau lagi senggang. Nyatanya ya nggak dibaca-baca sampai Jumat kemarin hahaha. Dalam rangka merampingkan angka liked tweets (yang buat saya pribadi penting karena saya nggak suka 'Likes' kebanyakan soalnya nanti twit yang beneran penting banget pasti kekubur), saya mulai baca satu per satu twit yang pernah saya like itu. Supaya isi artikel nggak menguap, maka saya tulis ulang di blog ini hehehe. Topiknya campur-campur seperti yang ada di judul postingan ini. Cus~~~ Traveling Masa Kini menurut Trinity Trinity adalah travel writer perempuan dari Indonesia. Buku-bukunya pernah saya review di postingan-postingan ini: [Books] Quick Review The Naked Traveler 1-4 [Books] My Opinion about The Naked Traveler 1 YEAR Round-the-World-Trip

Sierra Burgess is A Loser: Terlalu Manis untuk Disinisin

Hulaaa! Hari ini saya mau bahas tentang sebuah film remaja dari Netflix yang judulnya sudah tertera di judul postingan ini. Tumben nulis satu film di satu postingan, biasanya beberapa film dirapel jadi satu? Hehehe lagi rajin. Postingan ini boleh dibilang sebagai review, tentunya review level recehan. Review sungguhan biarlah menjadi tugas para kritikus film di berbagai website bereputasi. Sebenarnya nggak ada hal baru yang diangkat di film ini. Topiknya masih tentang krisis percaya diri remaja, geng-gengan di sekolah, dan cinta monyet ala anak SMA. Buat yang sudah melewati masa-masa itu pasti nggak akan asing dengan hal-hal tersebut. Ternyata remaja dulu dan sekarang ya kurang lebih sama aja masalah yang dihadapi. Sierra Burgess seorang anak SMA yang tidak populer (and she dgaf about it) , cerdas, menjadi anak emas di pelajaran bahasa karena keindahan puisi karyanya, dan sesungguhnya sedang berada di dalam perang melawan ketidakpedean di dalam benaknya. Berbeda dengan Veronica seorang