Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir
Nggak afdol rasanya kalo udah pernah ke Candi Borobudur dan Prambanan tapi belum pernah ke Candi Singosari dan Sumberawan. Kedua candi tersebut notabene terletak di Kecamatan Singosari, kecamatan yang hampir seperempat abad ini saya tinggali.
Candi Singosari dan Sumberawan memang tidak semegah dan sebesar Candi Borobudur maupun Prambanan. Jauh buanget kalo ukurannya yang dibandingkan. Mungkin karena itulah saya dulu nggak pernah punya niatan untuk berkunjung ke Candi Singosari dan Sumberawan. *jahat* *padahal kalo disuruh bikin candi sendiri nggak bisa*
Candi Singosari terletak di Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Letaknya di tepi jalan dan dikelilingi rumah-rumah penduduk. Candi Singosari dibangun pada masa Kerajaan Singosari (1222-1292 M) dan termasuk ke dalam jenis candi Hindu-Budha. Fungsi Candi Singosari adalah sebagai candi pendharmaan. Sampai saat ini, masih ada yang meletakkan dupa dan sesaji di dalam candi. Candi Singosari dipugar pada tahun 1934-1936.
Beberapa arca di sekitar candi:
Hal yang perlu disayangkan dari Candi Singosari adalah tidak adanya keterangan tentang candi di papan pengumuman. Papan pengumuman hanya memberi keterangan bahwa buku panduan candi bisa dibeli di pengawas candi. Waktu saya mau beli ternyata bukunya nggak tersedia. Ini pun saya nulis keterangannya nyontek dari keterangan di 'Eco Green Park' karena disana ada miniatur Candi Singosari. Saya pernah sih punya buku tentang semua candi di Kabupaten dan Kota Malang pas SMP tapi bukunya ilang. -__________-
Kok nggak googling aja Non kan lebih gampang?
Saya pernah googling tentang Candi Singosari, info yang saya dapat dari sana juga minim. Maaf nih ya bukan bermaksud meremehkan atau apa tapi ini karena sayanya aja yang orangnya nggak percayaan, saya nggak begitu sreg sama info-info itu karena yaaaaa bukan dari situs official, hehehe.
Candi Sumberawan
Candi Sumberawan terletak di bawah hutan pinus di Desa Toyomarto, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Lokasi Candi Sumberawan lebih sejuk dan terkesan lebih mistis (menurut saya) dibandingkan Candi Singosari.
Candi Sumberawan didirikan sekitar abad ke 14 sampai 15 Masehi, yaitu pada masa Kerajaan Majapahit dan termasuk ke dalam candi Budha. Candi ini ditemukan kembali oleh Belanda pada tahun 1845 dalam keadaan stupanya (yang atas) hilang. Oleh karena itu pemugaran candi dilakukan pada jaman kolonial Belanda (tahun 1937).
Berbeda dengan Candi Singosari, keterangan tentang Candi Sumberawan tersedia di papan pengumuman meskipun ada tahun yang salah ketik dan keterangan yang berbahasa Inggris kelihatan banget hasil terjemahan google translate.
Kalo di sekitar tempat tinggalmu ada candi peninggalan jaman dulu juga nggak? :)
Komentar
Posting Komentar