Langsung ke konten utama

Kabur ke 'Hutan Kota Malabar'

Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir

Poin Penting 'Zootopia'

K-Pop punya pengaruh besar dalam hidup seorang fangirl seperti saya. Apalagi kalau pengaruhnya datang dari bias (artis favorit). Saya punya bias namanya Park Chanyeol dari grup EXO. Doski suatu hari upload video potongan film animasi 'Zootopia' di instagramnya. Udah deh, saya yang dasarnya suka film animasi ditambah Chanyeol nonton film itu sama dengan latah HARUS NONTON FILM ITU JUGA! Ya, sebesar itu pengaruhnya.

Video kiriman EXO_CY (@real__pcy) pada

'Zootopia' udah ada di laptop dari kapan hari tapi niat untuk nonton belum ada sama sekali. Begitu kena trigger postingan instagram Chanyeol ya nonton lah ya hahahahahahaha.


Saya pribadi suka ide cerita 'Zootopia'. Judy Hopps, kelinci kampung, yang punya mimpi untuk jadi polisi guna menciptakan perdamaian dunia. Ortunya nggak terlalu mendukung mimpinya, tapi tekad Judy kuat banget hingga dia berhasil jadi polisi dan bertugas di kota besar Zootopia. Perjalanan karirnya nggak mudah karena dia dipandang sebelah mata karena perawakannya yang kecil mungil imut, unyu-unyu, dan uwel-uwelable. Judy dikasih pekerjaan menangani pelanggaran parkir padahal dia maunya menangani kasus-kasus besar dan serius. Dengan jiwa pemberani dan pengambil resikonya, Judy pun menangani kasus hilangnya beberapa hewan warga kota Zootopia.


Menurut saya, ada paling tidak enam poin penting di film 'Zootopia':

1. You need to work hard, don't give up and think smart to make your dream comes true
Tokoh utama film ini, Judy Hopps, punya tekad sekuat baja untuk jadi polisi. Tekad kuat itu didukung dengan kerja keras latihan supaya nggak kalah dari hewan-hewan lain yang juga ingin jadi polisi. Nggak hanya kerja keras aja yang ditunjukkan Judy, tapi juga pikiran yang cerdik guna mencari solusi lulus latihan fisik kepolisian (mengingat ukuran tubuhnya yang mungil dibandingkan peserta lain).


2. Anyone can be anything
Slogan kota Zootopia. Sayangnya slogan ini ada yang menyalahgunakan. "Siapa pun bisa menjadi apa pun" dalam konteks negatif. Nggak boleh ditiru ya. Kalo nekat niru ya resiko ditanggung penumpang. :p


3. Don't judge a book by its cover, you need to read the book by yourself before you judge it
Banyak kejadian judge a book by its cover di film ini. Salah duanya terjadi pada serigala dan domba.

Serigala selalu dipandang sebagai hewan yang licik. Di film ini serigala diwakili oleh Nick Wilde. Dari kecil Nick ingin bergabung dengan klub polisi kecil pemberantas kejahatan di sekolahnya. Namun karena image licik, Nick nggak pernah diberi kesempatan. Dia selalu di-bully teman-temannya. Nick kecil, sang korban bullying, yang pikirannya masih polos akhirnya membentuk pribadi licik sampe dewasa. Untungnya dia akhirnya kembali ke jalan yang benar setelah bertemu Judy.
Sebaliknya, domba selalu dipandang sebagai hewan lemah dan baik-baik. Kalo di film 'Zootopia' ini, domba betina bernama Bellwether ternyata punya niat jahat untuk menguasai kota Zootopia. Dia membuat singa, harimau, dan hewan-hewan besar lain menjadi seperti kena rabies. Hanya karena pikiran "nggak mau dipandang rendah terus sama hewan-hewan itu", dia tega berniat menghabisi Judy.


4. Be kind and you will never regret
Berbuat baik nggak akan membuat kita rugi. Ambil contoh Judy yang mengejar jambret sampai ke kota hamster. Kotanya mungil banget astaga kayak mainan rumah-rumahan. Jambret itu mencabut monumen donat di kota hamster dan melemparkannya ke Judy. Judy menghindar dan donat itu hampir mengenai tiga hamster cantik rumpik. Untungnya Judy berhasil menangkap donat itu sebelum melindas sang hamster.

Tanpa disangka, hamster yang nyawanya diselamatkan oleh Judy adalah putri dari bos gangster. Sewaktu menangani kasus besar, Judy mendapat banyak bantuan dari bos gangster dan jajaran anak buahnya.


5. Judy and Nick's Chemistry
Gemes abis nonton kelinci betina dan serigala jantan ini di 'Zootopia'. Judy yang ceria, tegas, dan pemberani bertemu dengan Nick yang slenge'an dan santai binggo. Jadinya tiap hari berantem tapi kompak dan so sweet. :3



6. SlothLOL
Best moment film 'Zootopia' sih sloth-sloth ini. XD Mereka ini hewan yang lambaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaat banget tapi kerjanya di pelayanan publik. XD




Yang belum nonton film 'Zootopia', buruan tonton filmya. ;)

See you on my next post!

XO


(GIFs from giphy.com)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Kabur ke 'Hutan Kota Malabar'

Hari Minggu kemarin kayaknya saya jadi manusia paling sibuk sedunia. Dunia saya sendiri maksudnya. Pagi ikut jalan sehat di tempat kerja, siangan dikit hunting foto di hutan kota, dan sorenya hadir di gathering fandom lanjut nanem benih bunga matahari. Malamnya rebahan males-malesan sambil sekrol twitter nyari meme (ini unfaedah sekali). Anyway yang mau saya jadikan sorotan di postingan ini tentu saja kegiatan hunting foto di 'Hutan Kota Malabar'. Ceritanya saya udah bosen nungguin undian door prize pasca jalan sehat karena udah yakin nggak bakal dapet seperti jalan sehat-jalan sehat sebelumnya. Jadilah saya ngajak my partner in crime untuk melarikan diri ke 'Hutan Kota Malabar'. Satu-satunya foto yang saya ambil di venue jalan sehat xD Kami, eh tepatnya saya sih, dari dulu udah pingin banget nengok salah satu hutan kota yang ada di Malang ini. Cuman nggak jadi-jadi terus, entah alasannya apa saya lupa sangking banyaknya. Berhubung teman saya ini mau nikah akhir

Liked Tweets #1: Traveling, Health, Family, and Ray

cr: mohammad_hassan on Pixabay.com Jumat kemarin saya nggak sengaja lihat angka twit-twit yang pernah saya like dan kaget dong angkanya 400 lebih. Isinya kebanyakan artikel yang judulnya menarik menurut saya, dikumpulin di 'Likes' untuk dibaca kalau lagi senggang. Nyatanya ya nggak dibaca-baca sampai Jumat kemarin hahaha. Dalam rangka merampingkan angka liked tweets (yang buat saya pribadi penting karena saya nggak suka 'Likes' kebanyakan soalnya nanti twit yang beneran penting banget pasti kekubur), saya mulai baca satu per satu twit yang pernah saya like itu. Supaya isi artikel nggak menguap, maka saya tulis ulang di blog ini hehehe. Topiknya campur-campur seperti yang ada di judul postingan ini. Cus~~~ Traveling Masa Kini menurut Trinity Trinity adalah travel writer perempuan dari Indonesia. Buku-bukunya pernah saya review di postingan-postingan ini: [Books] Quick Review The Naked Traveler 1-4 [Books] My Opinion about The Naked Traveler 1 YEAR Round-the-World-Trip

Sierra Burgess is A Loser: Terlalu Manis untuk Disinisin

Hulaaa! Hari ini saya mau bahas tentang sebuah film remaja dari Netflix yang judulnya sudah tertera di judul postingan ini. Tumben nulis satu film di satu postingan, biasanya beberapa film dirapel jadi satu? Hehehe lagi rajin. Postingan ini boleh dibilang sebagai review, tentunya review level recehan. Review sungguhan biarlah menjadi tugas para kritikus film di berbagai website bereputasi. Sebenarnya nggak ada hal baru yang diangkat di film ini. Topiknya masih tentang krisis percaya diri remaja, geng-gengan di sekolah, dan cinta monyet ala anak SMA. Buat yang sudah melewati masa-masa itu pasti nggak akan asing dengan hal-hal tersebut. Ternyata remaja dulu dan sekarang ya kurang lebih sama aja masalah yang dihadapi. Sierra Burgess seorang anak SMA yang tidak populer (and she dgaf about it) , cerdas, menjadi anak emas di pelajaran bahasa karena keindahan puisi karyanya, dan sesungguhnya sedang berada di dalam perang melawan ketidakpedean di dalam benaknya. Berbeda dengan Veronica seorang